Menanti 14 Tahun Untuk Hamil, Perempuan Ini Meninggal Ketika Melahirkan, Dongeng Pilu Dokter Viral
Seorang dokter membagikan dongeng pilu melalui akun Instagram berjulukan @humasofpakistan.
Dokter ini menjadi saksi usaha seorang perempuan yang telah menanti 14 tahun lamanya untuk sanggup hamil.

Setelah aneka macam upaya yang ia lakukan, perempuan tersebut kesudahannya sanggup hamil.
Namun ketika kesudahannya melahirkan anak yang usang ditunggu, ia justru meninggal dunia.
Kepergiannya tak hanya menyakitkan bagi keluarga yang ditinggalkan, namun juga bagi para tenaga medis yang membantu merawatnya.
Berikut dongeng selengkapnya yang ditulis memakai bahasa Inggris. Berikut terjemahannya:
“Hari ini ialah hari paling menyedihkan dalam hidup saya..
Sebagai seorang dokter, saya telah menangani begitu banyak perempuan hamil dalam persalinan dan setiap kali berada di ruang bersalin saya selalu berdoa kepada Tuhan untuk memberkati semua ibu.
Rasa sakit yang dialami perempuan di ruang bersalin tidak sanggup dijelaskan dan ini tidak termasuk sembilan bulan yang mereka habiskan untuk menggendong bayi.
Mereka melewati banyak hal hanya untuk melahirkan kehidupan baru.
Hari ini saya menangis duka alasannya ialah kehilangan seorang wanita, kami tidak berdoa semoga hal-hal ibarat ini terjadi tetapi kadang kala Tuhan punya rencana lain.
Mengapa perkara perempuan ini begitu menyakitkan? Karena ia telah menanti kehadiran seorang anak selama 14 tahun!
Kami telah mencoba aktivitas bayi tabung dan begitu banyak metode yang kami ketahui, dan perempuan ini telah melaksanakan aneka macam macam cara.
Akhirnya Tuhan mengabulkannya, dan ini tidak sanggup dijelaskan melalui sains dan pengetahuan manusia.
Dia kemudian hamil meskipun ia mempunyai kista indung telur dan banyak fibroid, namun ia tetap melanjutkan kehamilannya.
Fibroidnya mulai mengecil dan semuanya baik-baik saja.
Saya tahu itu ialah campur tangan Tuhan, Dia akan melaksanakan hal-hal hanya untuk memperlihatkan kemuliaan dan keagunganNya.
Setelah 9 bulan, datang saatnya, suaminya segera membawanya ke rumah sakit dan dengan cepat saya meninggalkan semua yang saya lakukan dan merawatnya.
Dia bekerja selama berjam-jam, sesudah 7 jam, itu sangat menyakitkan sehingga kami memutuskan untuk melaksanakan operasi caesar.
Kami kehilangan ia tetapi bayinya masih hidup.
Sebelum kematiannya, ia menggendong bayi itu dan tersenyum, “Tuhan sungguh hebat” dan kemudian ia meninggal.
Saya sangat duka dan duka sedih sekali, saya pergi sendiri untuk memberikan kabar kepada suaminya.
Setelah mendengar informasi itu, suaminya pingsan, hari senang mereka menjelma kecut.
Kami kehilangan hidup hanya untuk memperlihatkan kehidupan gres hari ini.
Tolong hormati perempuan alasannya ialah mereka melewati lembah maut untuk memperlihatkan kehidupan baru.
Hargai istri Anda! Membawa bayi Anda selama 9 bulan bukanlah lawakan dan bersusah payah untuk melahirkan bawah umur Anda ialah pengorbanan besar.
Saya berdoa kepada Tuhan untuk melindungi semua orang yang membaca ini, terutama perempuan hamil, mohon doakan mereka.
Para suami terkasih, saya ulangi, hargai istri Anda alasannya ialah ia benar-benar pemberi hidup.
Semoga Tuhan menguatkan semua perempuan hamil, dan akan melahirkan dengan selamat.”
Cerita ini menyentuh hati banyak netizen sampai dikomentari belasan ribu akun lain.
Doa mengalir untuk sang ibu yang tiada, juga untuk bayi serta suami yang ditinggalkannya.
Sumber: tribunnews.com
Belum ada Komentar untuk "Menanti 14 Tahun Untuk Hamil, Perempuan Ini Meninggal Ketika Melahirkan, Dongeng Pilu Dokter Viral"
Posting Komentar